Sekda Barru Buka Lokakarya Strategi dan Rencana Aksi Cakupan UHC

BARRU - Sekretaris Daerah (Sekda) Barru Dr. Ir. Abustan membuka Lokakarya membangun strategi dan rencana aksi peningkatan cakupan kesehatan semesta (UHC) Kabupaten Barru yang digelar di Hotel Youtefa, Lasinri, Kelurahan Coppo, Kecamatan Barru, Jumat (23/9/2022).

Baca juga: Kejar Target 70 Persen, Forkopimda Maluku Diminta Kapolri untuk Terus Lakukan Akselerasi Vaksinasi

Kegiatan lokakarya ini dilaksanakan oleh Bappelitbanda bekerjasama USAID ERAT (Tata Kelola Pemerintahan Yang Efektif, Efisien, dan Kuat) dan juga BPJS Kesehatan dengan tujuan dalam rangka Komitmen Pemerintah Daerah dalam pencapaian Universal Health Coverage 100 % Tahun 2022.

Sekda Abustan menjelaskan bahwa Kabupaten Barru adalah salah satu dari lokasi program USAID ERAT tahun 2022 – 2026. Program USAID ERAT adalah program kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Amerika.

Baca juga: Peduli Kesehatan Masyarakat, Serda Novy Haprizal Dampingi Posyandu Lansia

Tujuan dari  program USAID ERAT adalah agar warga Indonesia dapat menerima manfaat dari pemerintahan daerah yang efektif melalui peningkatan kualitas pelaksanaan kebijakan dan pelayanan publik di daerah.

"Kabupaten Barru telah memilih cakupan UHC sebagai salah satu isu prioritas untuk ditingkatkan kinerja nya dengan memastikan semua penduduk di Kabupaten Barru terlindungi oleh jaminan kesehatan", kata Sekda.

Baca juga: Dampingi Posyandu Lansia, Begini Penjelasan Babinsa dan Danramil 22/Lgsb

Hal ini menurut dia, selaras dengan hasil antara USAID ERAT yaitu Penguatan Kolaborasi dalam Penyediaan Layanan Publik (D2) dan Peningkatan kualitas belanja Kabupaten untuk penyediaan layanan public (D6). Artinya bahwa semua warga mendapat pelayanan kesehatan yang lebih baik dan lebih murah karena menjadi peserta BPJS kesehatan sesuai aturan Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional dan Perjanjian Kerja Sama Antara Pemerintah Kabupaten Barru dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Kedeputian Cabang Pare-Pare tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional Bagi Penduduk Kabupaten Barru dalam Rangka Universal Health Coverage.

Sementara itu, USAID ERAT di Sulawesi Selatan menghaturkan rasa bangga bisa hadir di Kabupaten Barru untuk bersama-sama mendukung Visi Bapak Bupati Barru yakni “Kabupaten Barru yang Sejahtera, Mandiri, Berkeadilan dan Bernafaskan Keagamaan” yang diwujudkan melalui peningkatan aksesibilitas dan kualitas pelayanan bidang Pendidikan, kesehatan dan pelayanan dasar lainnya. USAID ERAT adalah program kerja sama antara pemerintah Indonesia dengan pemerintah Amerika yang bertujuan untuk memperbaiki implementasi kebijakan dan kinerja pelayanan public guna peningkatan taraf hidup warga negara Indonesia. Program ini mendukung pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten kota secara khusus Kabupaten Barru dalam melakukan harmonisasi kebijakan, dan implementasinya, serta perencanaan dan realisasi anggaran untuk memperbaiki layanan public. "Kami telah berkomitmen untuk bersama dengan jajaran pemda Barru ingin focus pada isu prioritas daerah, misalnya menurunkan angka stunting yang kita diskusikan kemarin, tetapi prioritas lainnya adalah pencapaian UHC (universal health coverage) atau cakupan Kesehatan semesta 100%", katanya.

Baca juga: Muspika Peunaron Pantau Gerai Vaksin Bagi Anak Usia 6-11 Tahun

Dalam rangka mewujudkan UHC, pemerintah Indonesia telah menyelenggarakan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN/KIS) sejak 1 Januari 2014.

Program ini diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Program JKN/KIS bertujuan untuk memberikan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan dan memberikan perlindungan finansial.

Baca juga: Ada Hal Menarik Pada Vaksin Booster COVID-19, Yuk Cari Tahu!

Peran masyarakat sebagai pemanfaat, juga organisasi masyarakat sipil, Baznas, pihak swasta setempat, fasilitas Kesehatan swasta dan Lembaga Pendidikan Kesehatan  sangat lah penting untuk dapat Bersama-sama mewujudkan UHC. 

Diharapakan lokakarya ini bisa menjadi langkah maju kita untuk memastikan bahwa semua warga dapat mengakses pelayanan Kesehatan yang bermutu tanpa hambatan finansial agar kualitas hidup masyarakat meningkat.  Melalui pertemuan ini bapak dan ibu dapat saling bahu membahu untuk mewujudkannya. "Kami ucapkan selamat berlokakarya, semoga ini bisa menjadi amal baik kita semua bagi  terwujudnya generasi masa depan Kabupaten Barru yang lebih sejahtera dan mandiri", tutup Tim USAID.

(Ahkam/Humas Barru)